Kamis, 23 April 2009

Pertempuran Tetaplah Pertempuran......Wahai Prajurit Somalia

Kepada saudara Muslimku, para Mujahid Somalia yang sabar dan teguh: Assalamu’alaikum wa rahmatullah wa barakatuh

Peperangan yang tengah berkobar di tanah kalian semenjak tahun-tahun terakhir ini adalah peperangan antara Islam melawan kampanye Salib Internasional. Aliansi NATO telah memandatkan Etiopia untuk melaksanakan misi ini.

Kemudian setelah mereka kehabisan tenaga menghadapi Jihad kalian yang penuh berkah, mereka lalu mencari dalih dan menggunakan muslihat, sebagaimana kebiasaan mereka terhadap Dunia Islam. Mereka menunjuk atas kalian seseorang, yang meskipun orang ini berasal dari kalangan kalian, tetapi ia mengikuti millah/agama kaum Salib: yaitu presiden sebelumnya, Abdullahi Yusuf.

Tetapi karena kalian tidak dapat ditipu dengan muslihat usang “Karzaisme” yang sebelumnya sering mereka gunakan di kawasan (maksudnya kawasan Timur Tengah dan Asia Tengah spt Afghanistan serta Pakistan. Pent), mereka kemudian menggantikannya dan membawa orang lain yang baru, versi revisi.

Mirip sekali dengan Sayyaf, Rabbani, dan Ahmad Shah Masood, yang sebelumnya mereka ini adalah para pemimpin dan komandan Mujahidin Afghan sebelum kemudian mereka berbalik haluan (mundur menjadi murtad) lalu membantu sekutu mereka – Amerika, untuk meruntuhkan Emirat Islam Afghanistan.

Begitu pula dengan Sheikh Syarif (Syarif Ahmed, presiden terbaru Somalia yang ditunjuk oleh dewan parlemen Somalia bersama-sama eks “Mujahidin”, umumnya berasal dari Tanzhim Al Mahakim Al Islamiyah, dalam sebuah pertemuan yang dimediasi PBB di Djibouti. Pent). Ia sebelumnya adalah presiden/pemimpin Al Mahakim Al Islamiyah dan sebelumnya bersama-sama Mujahidin. Tetapi ia akhirnya terbujuk oleh tawaran utusan Amerika di Kenya.

Ia merubah haluannya (menjadi murtad), dan menyetujui untuk bekerja sama dengan orang-orang kafir, memadukan hukum positif kufur dengan Syariah Islam dan membangun pemerintahan berdasarkan persatuan nasional. Sungguh tindakan ini adalah kemusyrikan yang lebih besar yang mengeluarkan seseorang dari Islam.

Bagaimana bisa orang-orang yang cerdas berakal dapat percaya bahwa musuh kemarin yang memusuhi kita atas dasar aqidah dan keyakinan, dapat menjadi kawan hari ini? Yang demikian itu hanya terjadi jika salah satu pihak telah meninggalkan agamanya.

Maka perhatikan dan telitilah, siapakah di antara dua pihak itu yang telah meninggalkan agamanya: apakah Sheikh Syarif ataukah Amerika? Dan renungkanlah firman Allahu Ta’ala:

“Sesungguhnya orang-orang yang berbalik (kepada kekafiran) setelah petunjuk itu jelas bagi mereka, setanlah yang merayu mereka dan memanjangkan angan-angan mereka. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka berkata kepada orang-orang (Yahudi dan Nasrani) yang membenci apa yang telah diturunkan Allah, ‘Kami akan mematuhi kalian dalam beberapa urusan’, tetapi Allah Maha Mengetahui rahasia mereka. Maka bagaimana (nasib mereka) apabila malaikat (maut) mencabut nyawa mereka, memukul wajah dan punggung mereka? Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka mengikuti apa yang menimbulkan kemurkaan Allah dan membenci (apa yang menimbulkan) keridlaannya. Sebab itu Allah menghapus segala amal mereka”. (QS 47: 25 – 28)

Dan sabda Rasulullah saw:

“Dua ekor serigala kelaparan yang ditinggalkan di tengah kawanan domba tidak lebih besar menimpakan kehancuran daripada kehancuran atas agama yang ditimbulkan oleh nafsu manusia atas kekayaan dan kedudukan.” (Diriwayatkan oleh Ahmad dan Tirmidzi)

Wahai, betapa nafsu kepada harta, status, dan kedudukan telah menghancurkan kepemimpinan kami!

Para presiden ini adalah wakil dari musuh kita, dan kekuasaannya sebenarnya kosong dan hampa. Sheikh Syarif adalah salah satu di antara mereka, maka ia harus digulingkan dan diperangi.

Para ulama Islam telah bersepakat bahwa kekuasaan tidak boleh diberikan pada orang kafir, dan jika penguasa telah berbalik menjadi kafir selama masa kekuasaannya, maka kewenangannya menjadi batal, dan dia harus digantikan, meski itu harus dengan kekuatan senjata.

Qadli Iyad rahimahullah berkata, “Para Ulama telah bersepakat bahwa imamah tidak boleh diberikan pada orang kafir. Dan jika imam menjadi kafir, ia harus diganti”.

Saudaraku di Somalia..

Kalian harus mewaspadai prakarsa yang mengenakan simbol Islam dan mengedepankan institusi keagamaan padahal prakarsa itu kontradiktif dengan Syariah Islam. Seperti prakarsa yang diajukan oleh (mereka menyebut dirinya) ‘persatuan Ulama Somalia’ yang memberi waktu enam bulan kepada Sheikh Syarif untuk menerapkan Syariah Islam.

Mereka memintanya untuk menerapkan apa yang ia hancurkan, bagaimana mungkin ia akan melaksanakannya? Orang-orang ini tidak memahami realita atau tengah berusaha membodohi kita. Prakarsa ini adalah tindak pengkhianatan nyata yang mereka lakukan atas kepercayaan kita.

Semua orang yang cerdas berakal mewaspadai tikaman Amerika terhadap Islam. Dahulu mereka (Amerika) menolak penerapannya (Syariah Islam) di Somalia, sebagaimana mereka menolak di Iraq dan Afghanistan; dan kini mereka juga menolak penerapannya di wilayah Swat Pakistan.

Lalu disusul dengan prakarsa lain dari luar negeri (maksudnya beberapa tokoh ulama dan penguasa dari beberapa negara Islam -Pent), yang meminta segenap Mujahidin yang jujur di antara kalian untuk menghentikan peperangan dan bernegosiasi dengan Sheikh Syarif, berpura-pura tidak tahu adanya kendali penuh Amerika atas si boneka barunya ini.

Sungguh orang-orang ini telah tersesat. Perintah yang datang kepada kita adalah untuk memerangi pemerintah murtad, bukan untuk menghentikan perang. Kedudukan mereka satu garis dengan berbagai prakarsa sebelumnya yang pernah diajukan oleh rejim-rejim Arab yang dikendalikan Amerika.

Sama seperti prakarsa si gubernur Riyadl, ketika ia menyampaikan sambutannya kepada pemerintahan presiden Abdullahi Yusuf, tetapi dengan ijin Allah, konspirasi itu hancur berkeping-keping di hadapan keteguhan Mujahidin.

Maka berhati-hatilah terhadap segala prakarsa yang bertentangan dengan aturan syariah, dan jangan tertipu olehnya. Meskipun mengatasnamakan institusi keagamaan atau simbol-simbol relijius, kesemuanya itu tidak berarti, karena berbagai institusi telah diinfiltrasi oleh rejim, khususnya rejim Riyadl dan Kairo, dan masih banyak lagi contoh yang lain.

Aku sampaikan kepada Saudaraku Mujahidin, putra-putra Somalia yang jujur, dan menyeru mereka untuk melanjutkan langkah mereka di atas Jalan Jihad. Kekufuran global tengah menghadapi kesulitan dan krisis yang belum pernah mereka hadapi berpuluh tahun sebelumnya, maka teguh dan kuatkan tekad!

Karena kalian adalah pasukan paling penting dari battalion Mujahidin Islam, kalian adalah garis terdepan pertahanan pertama Dunia Islam di wilayah barat daya; kesabaran dan keteguhan kalian menjadi pendukung bagi seluruh saudara kalian di Palestina, Iraq, Afghanistan, Maghrib Islami, Pakistan, dan seluruh medan Jihad lainnya; serta kesabaran dan keteguhan mereka dalam menghadapi musuh yang sama – Amerika dan sekutunya – menjadi pendukung dan penguat kalian.

Maka mari kita menjaga pos pertahanannya, dan jangan sampai garis yang menjadi tanggung jawabnya dapat diterobos musuh, dan mari kita legakan dada kaum Muslimin dengan membunuh para penerobos kedaulatan.

Aku juga mendesak putra-putra Muslim rakyat Somalia, hendaknya kalian berpacu menyerta saudara kalian Mujahidin yang jujur; dan aku menyampaikan permohonan kepada seluruh Ummah Islam di mana saja berada, hendaknya kalian mengulurkan bantuan dan dukungan kepada keluarga kita di Somalia, penuhilah kebutuhan saudara kita yang menderita akibat kelaparan, dan ulurkan seluruh sumber daya kita demi mendukung Jihad hingga negeri (Somalia) yang berkah ini dapat dimerdekakan sepenuhnya dari penjajah dan kaum munafiq, dan daulah Islam berdiri di sana, insyaallah!

Sungguh kemenangan itu mudah, insyaallah, jika setiap kita menunaikan tugasnya; dan salah satu pertanda baik adalah bahwa saudara kalian rakyat Somalia terkenal memiliki jiwa yang shabar, teguh, tsabat, dan perwira. Bagi mereka, kematian lebih disukai ketimbang harus menundukkan kepala di hadapan pemerintah Salib Abisinia, dan (kita mempersaksikan) kepahlawanan tiada tara yang mereka tunjukkan dalam peperangan melawan penjajah Salib pimpinan Amerika, dan mereka dengan ijin Allah dapat mengalahkannya, dan menjerumuskan mukanya ke dalam lumpur, hingga ia pergi membawa ekornya dalam keadaan kalah terhina.

Maka wahai Muslim, penuhilah kewajiban kalian, penuhilah kebutuhan saudara kalian, khususnya bantuan keuangan, untuk membeli persenjataan dan perlengkapan Jihad! Jangan biarkan mereka terluka akibat pukulan musuh, dari arah barisan kalian!

Ummah Muslimku..

Kemenangan Mujahidin di Somalia adalah sesuatu yang sangat… sangat penting, dan sikap berpangku tangan tidak membantu mereka adalah sangat berbahaya. Karena jika lambung telah berhasil digerogoti, maka mudah bagi musuh untuk mengganyang jantung Dunia Islam.

Maka inilah yang kita saksikan, maneuver yang dilakukan para wakil koalisi Zionis – Salibis, untuk mengarahkan penjajahan langsung oleh koalisi Zionis – Salibis. Kalian tengah menghadapi Kampanye Salib Universal.

Inilah Somalia di sayap barat daya, dan armada salib telah menginvasinya dari darat, laut, dan udara. Dari arah barat, armada salib yang lain tengah bergerak maju, yaitu menuju Sudan dari arah Darfur, dan hanya berjarak 300 km terpisah dari pantai Sudan, terletak Masjidil Haram di Makkah Al Mukaramah; suatu jarak yang terjangkau oleh satu lontaran rudal scud.

Di utara, ada Masjid Al Aqsha Mubarak, dan di sana tentara Zionis telah menguasainya lebih dari 60 tahun, dan armada laut Salib mengepung Gaza, dan bala tentara salib yang lain bercokol di Libanon Selatan.

Dan di timur, invasi salib dipimpin Amerika tengah mengancam Afghanistan, dan yang lain di Iraq. Lalu ini semua diperburuk dengan bertebarannya berbagai basis militer musuh di negeri-negeri kita. Maka sampai kapan kalian terus takut kepada Amerika beserta kaki tangannya?

Aku mengingatkan kalian kepada firman Allah Ta’ala:

“Mengapakah kamu tidak memerangi orang-orang yang merusak sumpah (janjinya), padahal mereka telah keras kemauannya untuk mengusir Rasul dan merekalah yang pertama mulai memerangi kamu? Mengapakah kamu takut kepada mereka padahal Allah-lah yang berhak untuk kamu takuti, jika kamu benar-benar orang yang beriman”. (QS 9: 13)

Maka bebaskanlah diri kalian dari menghamba kepada raja-raja palsu, musuh Allah. Teguhkan diri kalian untuk menunaikan kewajiban, sesungguhnya musuh mengancam seluruh kalian, seluruh milik kalian: harta dan jiwa, dan yang paling berharga: Din kalian.

Aku melindungi agamaku dengan hartakuDan tiada tersia-siaSemoga Allah tidak memberkahi harta…yang bukan digunakan untuk menolong agama

Ya Allah, sampaikan shalawat dan salam kepada tuan kami Muhammad saw, beserta keluarga Beliau, dan seluruh Shahabat. Dan doa terakhir kami segala puji bagi Allah Rabbul ‘alamin.

Tidak ada komentar:

Supported By :

>